Dasarkan telegram dari Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia  Nomor : 500.2.3/1036/SJ Tanggal 18 Februari 2023 telah kami ikuti rapat melalui Zoom Meeting  dan Rakor Evaluasi TPID pada hari Senin  Tanggal 20 Februari 2023, Hal : Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi di Daerah dengan hasil sebagai berikut : Rapat  Zoom Metting dipimpin oleh Bapak Menteri Dalam Negeri dan diikuti oleh  : TPID se Provinsi,  Kabupaten/Kota se Indonesia. Dari Kabupaten Bojonegoro dipimpin oleh Ibu Sekretaris Daerah dan dihadiri oleh Dinas Perdagangan, Koperasi dan UM, Perum Bulog Sub Divre Bojonegoro, Polres Bojonegoro, Inspektorat, Dinas Perhubungan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Dinas Peternakan & Perikanan dan Bagian Perekonomian dan SDA.

Pembahasan tentang Evaluasi dan Kegiatan TPID : Komoditas penyumbang Kenaikan harga; Beras di 147 Kabupaten, Bawang Merah di 125 Kabupaten, Minyak Goreng di 118 Kabupaten, Cabai di 96 Kabupaten. Harga Komoditas yang masih diatas HET yang ditetapkan Badan Pangan Nasional adalah : Beras Premium 5.95%, Beras Medium 25.60%, Kedelai 31.43%, Bawang Merah 6.97%, Gula Konsumsi 6.63%, Minyak Goreng 8.13%, Jagung di tingkat peternak 16.31%. Komoditas yang perlu di waspadai adalah komodiitas yang harganya melebihi 10% diatas HET. Satgas pangan yang dipimpin oleh Sekretris Daerah untuk diaktifkan kembali. Tim Satgas pangan untuk ikut melakukan pengawasan terhadap distribusi Minyak “ KITA” karena minyak KITA tidak diperkenankan dijual secara online tapi harus langsung dijual ke pasar-pasar dengan ketentuan pembelian maksimal 2 liter/orang/hari, sedangkan untuk Minyak Curah 10 Lietr/Orang/ hari. Larangan kepada pelaku usaha menjual minyak KITA secara Bundling/ pemaketan dengan produk lain. Tim Satgas Pangan untuk ikut mengawasi agar tidak terjadi pengoplosan beras Bulog yang dicampur beras medium untuk kemudian di kemas sebagai beras premium. Stok beras di Bulog sub Divre Bojonegoro saat ini adalah 480 ton dan pada hari ini akan datang beras Import sebesar 300 ton  kualitas premium yang akan dijual dengan harga medium. Stok gula pasir 42 ton dan akan ada tambahan 50 ton untuk persiapan Bulan Ramdhan dan idul Fitri. Untuk minyak KITA di Bulog dalam minggu ini diperkirakan mendapat 39.000 liter. Dari Dinas Perdagangan menyampaikan bahwa minyak goreng “ KITA” akan di supply oleh Koperasi Niaga langsung ke pasar sebanyak 2250 karton atau setara 27.000 liter dengan harga 14.000/liter.   Dinas Perdagangan, Koperasi dan UM akan melakukan pasar murah dalam ranga menjelang HBKN dengan jadwal sbb :

 6 Bumdes ikut serta melakukan operasi pasar penyaluran beras SPHP yang dijual dengan harga Rp 9450 yaitu  : Bumdes Wahana Sejahtera Mejuwet, Bumdes Bandung Bondowoso Sidobandung, Bumdes Haidar Malo, Bumdes Katur Jaya Makmur Katur , Bumdes Sejahtera Temayang dan Bumdes Ngudi Utomo Pacul. Harga telur saat ini di tingkat peternak sebesar Rp.24.000/kg dan di tingkat konsumen Rp.26.000/ kg. Harga ayam pedaging hidup 19.500 -19.800/kg dan dijual di tingkat konsumen daging ayam Rp.30.000 – 31.000/kg. Harga sapi hidup kisaran berat 450 kg dijual dengan harga 19jutaan turun 3 juta dari harga biasanya namun demikian harga daging sapi masih stabil diangka 100.000 – 110.000/kg. Saat ini telah mulai panen di beberapa wilayah di Bojonegoro dengan harga gabah kisaran 4300 – 4400/kg namun harga beras masih terpantau tinggi dikarenakan gabah hasil panen banyak yang dikirim ke luar daerah yaitu, Banyuwangi, Jember, Nganjuk, Kediri dan Blitar. Bulog masih belum melakukan penyerapan karena HPP masih di harga Rp 8300. Saat ini 86 Lumbung yang ada di Bojonegoro yang masih aktif baik gudang dan kegiatannya adalah sebanyak 25-30 lumbung selebihnya dalam kondisi mangkrak dan akan dilakukan perbaikan serta pengaktifan kembali untuk kegiatan usaha Bumdes yang bergerak di bidang pertanian.